English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Thursday, August 12, 2010

Berita Harian dari VOA Indonesia

Berita-Berita Utama

Uganda Tangkap Otak Pemboman Kampala

Ke-4 pria Uganda itu mengakui keterlibatan mereka dalam pembomaan di Kampala saat jumpa pers hari Kamis.

AS Tetap Tarik Pasukan dari Irak 2011

Amerika dan pemerintah Irak telah mencapai kesepakatan yang mengatur tenggat penarikan pasukan Amerika.

Menteri Pertahanan Amerika Robert Gates

Non-Muslim Belajar Puasa lewat 'Fast-a-thon'

Mahasiswa Muslim University of Ilinois di Chicago mengajak civitas akademia non-Muslim untuk berpuasa.

Kampus University of Illinois di Chicago.

India Ancam Hentikan Layanan Blackberry

India khawatir fitur Blackberry digunakan kelompok teroris sebab aparat keamanan tidak dapat mencegat komunikasi itu.

Setelah Arab Saudi dan UEA, kini India juga mempertimbangkan larangan BlackBerry.

Abbas Bertemu Mubarak, Bahas Perundingan Palestina-Israel

Presiden Palestina Mahmoud Abbas masih menolak usulan Amerika bagi perundingan langsung tanpa syarat.

Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Kairo.

Peramal Nasib 'Eat Pray Love' Dirawat di Rumah Sakit

Ketut Liyer, peramal asal Bali yang berusia 96 tahun, telah diopname akibat mengalami gangguan jantung.

Banyak Warga Tiongkok Sembunyikan Kekayaan dari Pemerintah

Sebuah studi mendapati banyak keluarga Tiongkok menyembunyikan kekayaan agar terhindar dari pajak.

Presiden Pakistan Kunjungi Wilayah Banjir

Kunjungan Presiden Zardari ini menyusul kritik luas mengenai keputusannya melawat ke luar negeri di tengah bencana banjir besar.

Pengunjuk rasa di Inggris memprotes mengenai keputusan Asif Ali Zardari mengunjungi negara itu di saat terjadi banjir besar di negaranya.

Federer Ingin Juarai 20 Grand Slam Sebelum Pensiun

Petenis Roger Federer mengatakan ingin memenangkan sedikitnya 20 gelar Grand Slam sebelum pensiun.

Ulama Dagestan Ditembak Mati Orang Tak Dikenal

Sang penembak melepaskan tembakan ke arah mobil sang ulama, Magomed Vagif Sultanmagomedov.

Presiden Rusia Dmitry Medvedev memecat Menteri Dalam Negeri Dagestan, yang bertanggung jawab atas kepolisian dan keamanan wilayah itu.
Berita Lainnya

Dalam Surel Ini

Berita
Indonesia
Amerika Serikat
Asia
Timur Tengah
Politik
Bisnis dan Ekonomi
Seni dan Hiburan
Olahraga
Sains dan Kesehatan
Afrika
Eropa
Perang dan Konflik
Lingkungan Hidup
Bencana
Gaya Hidup

Berhenti Berlangganan

Jika Anda tak ingin lagi menerima surel ini mohon berhenti berlangganan

Kirim Pertanyaan?

Jika Anda punya pertanyaan mengenai surel newsletter ini, kirimkan ke : voaindonesia@voanews.com

Kami telah memperbarui desain situs kami agar lebih mudah bagi Anda mencari berita, informasi, video, program VOA dan berbagai fitur interaktif. Kirim komentar Anda mengenai desain baru ini melalui surel di voaindonesia@voanews.com.

Berhenti Berlangganan